Tabir Jeruji Way Hui, Pungli dan Fasilitas Ilegal Menghantui Rutan Kelas I Bandar Lampung 

 ANDALASNET.COM  

Bandar Lampung - Praktik pungutan liar (pungli) dan peredaran fasilitas ilegal di Rutan Kelas I Way Hui, Bandar Lampung, terus menjadi sorotan publik. Setelah sebelumnya ramai diberitakan soal praktik pungli berjaringan, kini muncul informasi baru bahwa razia akbar yang sempat dilakukan di dalam Rutan ternyata membuahkan hasil yang mencengangkan. 

Dua unit handphone dan watch-phone ditemukan di dalam kamar tahanan milik seorang narapidana mantan anggota polisi bernama Ricky, yang fotonya sempat viral tengah menggunakan HP dalam sel. Namun, pihak Rutan terkesan menutup-nutupi hasil razia tersebut. 

Ketika tim investigasi berusaha mengonfirmasi hal ini, pihak Rutan mengatakan bahwa permasalahan tersebut sudah diklarifikasi. Namun, pernyataan ini justru memunculkan pertanyaan besar di tengah publik: siapa yang sebenarnya ditindak? 

"Bagaimana mungkin napi bisa punya handphone jika tidak ada keterlibatan oknum dalam? Dari mana mereka dapat sinyal, listrik, bahkan waktu untuk mengaksesnya?" ujar seorang aktivis anti-korupsi di Lampung. 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung, Jalu Yuswa Panjang, yang sebelumnya menyatakan akan menurunkan tim investigasi, kini justru memilih diam ketika dikonfirmasi ulang mengenai hasil temuan razia tersebut. 

Keheningan ini makin memperkuat dugaan adanya praktik pembiaran sistematis di dalam lembaga pemasyarakatan tersebut. Bahkan, Kepala Rutan Way Hui, Azhar, hingga kini tetap bungkam, tak sekalipun memberikan klarifikasi meskipun sudah berkali-kali diminta tanggapannya oleh berbagai media. 

Sikap diam dari dua pucuk pimpinan ini mengundang kecurigaan lebih luas. Di tengah derasnya sorotan publik, respons yang ditunggu bukanlah penghindaran, melainkan transparansi dan penindakan tegas terhadap semua pihak yang terlibat. 

Nantikan edisi berikutnya. Kami akan terus membongkar tabir di balik jeruji Way Hui, dengan data lebih tajam, saksi lebih banyak, dan fakta yang tak bisa dibantah.
(Gandi/Tim)