KPU Tubaba Tegaskan Data Pemilih Bersih, Pemilu Jujur Terjaga
ANDALASNET.COM
Tubaba - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menegaskan komitmennya menjaga kualitas demokrasi dengan menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) periode Juni 2025. Pleno berlangsung di aula kantor KPU Tubaba pada Rabu (2/7/2025), dihadiri perwakilan Bawaslu, Disdukcapil, TNI-Polri, dan partai politik.
Pleno terbuka ini merupakan agenda rutin KPU untuk memastikan data pemilih tetap valid dan akurat, meskipun tahapan Pemilu 2024 telah selesai dilaksanakan. Dalam kesempatan tersebut, KPU menyampaikan rekapitulasi perubahan data pemilih yang mencakup penambahan pemilih baru, pemilih tidak memenuhi syarat (TMS), dan pemilih yang mengalami perubahan elemen data.
Ketua KPU Tubaba, Median, menjelaskan bahwa pemutakhiran data pemilih merupakan kewajiban KPU sesuai regulasi dan menjadi bagian dari program berkelanjutan lembaga penyelenggara pemilu.
“Kegiatan ini bukan hanya kewajiban, tetapi juga bentuk tanggung jawab kami kepada publik untuk menjaga daftar pemilih yang bersih, mutakhir, dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Median kepada media, Kamis (3/7/2025).
Ia menambahkan, dinamika kependudukan seperti perpindahan domisili, penduduk yang meninggal dunia, status menjadi anggota TNI/Polri, serta munculnya pemilih pemula, membuat data pemilih harus diperbarui secara berkala. Oleh karena itu, keterlibatan masyarakat menjadi kunci dalam menjaga akurasi data pemilih.
Dalam rapat tersebut, KPU menekankan pentingnya sinergi antara lembaga penyelenggara pemilu, pemerintah daerah, dan masyarakat sipil dalam pemutakhiran data. Perwakilan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Tubaba turut menyerahkan data pendukung terkait penduduk yang telah melakukan perubahan data kependudukan. Kehadiran partai politik dan pengawasan dari Bawaslu Tubaba juga memperkuat prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam proses ini.
“Kami mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan perubahan data kependudukan, seperti anggota keluarga yang telah meninggal, pindah domisili, atau adanya anak yang baru mencapai usia pemilih. Partisipasi masyarakat sangat membantu dalam penyusunan daftar pemilih yang valid untuk Pilkada mendatang,” tambah Median.
Acara ditutup dengan penandatanganan berita acara rekapitulasi data pemilih berkelanjutan oleh para pihak yang hadir sebagai bentuk pengesahan dan komitmen transparansi publik.
Melalui kegiatan ini, KPU Tubaba berharap dapat terus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi, tidak hanya pada tahapan pemilu dan pilkada, tetapi juga dalam kerja-kerja berkelanjutan yang mendukung terciptanya data pemilih yang akurat.
(Basuni)