Geram Mobilnya Dirampas, Irawan Seret MTF ke Polisi dan Ancam Lapor OJK!
ANDALASNET.COM
Lampung Tengah - Aroma ketidakadilan kembali menyeruak dari kasus dugaan perampasan kendaraan yang dialami Irawan, warga Kabupaten Tulang Bawang Barat. Dengan langkah tegas dan wajah penuh amarah, Irawan kembali menyambangi Polres Lampung Tengah pada Selasa (24/6), menuntut kejelasan atas laporan hukumnya yang telah berjalan beberapa waktu terkait dugaan perampasan mobil miliknya oleh pihak Mandiri Tunas Finance (MTF) cabang Lampung Tengah.
“Kami sudah terlalu lama menunggu tanpa kejelasan. Hari ini saya datang untuk memastikan bahwa laporan saya tidak dipetieskan,” tegas Irawan kepada awak media dengan nada penuh tekanan.
Kendaraan roda empat milik Irawan yang diduga dirampas secara sepihak oleh oknum dari MTF, menjadi polemik yang hingga kini belum menemui titik terang. Irawan mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Polres, dan mendapat kabar bahwa perkara akan segera digelar dalam waktu dekat.
“Pihak Polres menyampaikan bahwa minggu depan akan dilakukan gelar perkara. Saya harap ini menjadi langkah nyata dalam mengungkap siapa yang bermain di balik kasus ini,” ujarnya lantang.
Tak hanya berhenti di aparat kepolisian, Irawan juga menyatakan akan membawa kasus ini ke level yang lebih tinggi. Ia berencana melaporkan dugaan pelanggaran tersebut ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Saya tidak main-main. Ini sudah menyangkut hak saya sebagai konsumen. OJK harus tahu praktik seperti ini masih terjadi di lapangan,” tutup Irawan dengan nada penuh tekanan.
Kasus ini pun menuai perhatian publik, terutama di tengah maraknya keluhan masyarakat terhadap praktik penarikan kendaraan yang dinilai tidak sesuai prosedur. Masyarakat menanti, akankah hukum berdiri tegak di atas kebenaran atau kembali tunduk pada kekuatan korporasi? (Zul/Bas)